Minggu, 20 Juli 2014

Jangan Lupa BerZakat Fitrah yah

Sebelum berhari raya, ada satu hal penting yang jangan sampai lupa yaitu zakat fitrah. Ini aku mau ulas sedikit tentang zakat fitrah yah,,
Zakat fitr (Zakat Fitrah), adalah zakat yang berkaitan dengan bulan Ramadhan, ketika kaum muslimin telah mengakhiri masa-masa puasa mereka di bulan tersebut, hingga akhir bulan yang disusul dengan datangnya bulan Syawal.

Oleh karenanya ia disebut Fitr, yang artinya berbuka dan tidak lagi diwajibkan berpuasa.  Dari sini kita mengetahui bahwa zakat fitr adalah zakat yang disyariatkan sebagai pertanda berakhirnya bulan Ramadhan dan memasuki bulan Syawal.
Zakat Fitrah hukumnya wajib loh. Zakat fitrah itu bisa berbentuk beras  kira-kira 3 kg-an atau uang seharga beras yang di zakatkan. Biasanya di bayarkan menjelang Hari raya idul fitri. dan temen-temen pasti udah tau kan golongan penerima zakat fitrah : fakir, miskin, amil zakat, muallaf dll . jangan sampe salah kasih ke orang yang mampu dan tidak membutuhkan. 
Zakat fitrah boleh ko di berikan kepada saudara terdekat kita yang kurang mampu. Jadi ga melalui masjid dan panitia zakat. Kita bisa berzakat dan ijab qabul langsung. Ini biasanya yang aku dan keluargaku lakukan. Jadi sebelum ke orang lain dulu, pastikan di keluarga kita apabila ada yang masih tidak mampu untuk di zakati.
Nah sempurna deh amalan ibadah kita setelah di tutup dengan berzakat. Tapi sempurna menurut harapan kita yah, tetapi Allah yang menilai smuanya. Semoga yah semua amalan ibadah kita semua di terima Allah SWT, dan kita bisa kembali fitrah (suci) Aamiin ya Allah..

Menu Khas Hari raya

Di minggu terakhir menjelang Hari Raya biasanya ibu-ibu lagi sibuk nih buat kue-kue lebaran. Kue-kue ini yang nanti akan terpajang di setiap meja rumah masyarakat muslim yang merayakan. Hampir yah.. tapi ga semua kok ! Cuma ini juga sudah jadi bagian tradisi berlebaran masyarakat kita. Apa aja sih tradisi makanan lebaran biasanya.. yuk intip images di bawah ini :

KUE - KUE 

 
 

 

  

Biasanya kue – kue ini wajib ada haha mungkin hampir smua bikin yah : nastar, kastangel, putri salju, kue coklat dll. Tapi ga lengkap kalo ga ada cemilan asinnya. Biasanya ada biji ketapang, cheese stick, keripik singkong dan kacang. Berbagai macam kreasi cara membuat kue-kue dan cake lainnya sekarang sudah mudah di akses di internet. Jadi ibu-ibu sudah makin pinter bikin kreasi macam-macam kue. Berhubung bude ku emang pakarnya bikin kue, jadi tiap lebaran bikin sendiri, selain memang buat di jual juga. Dan di jamin kuenya yummie dan harganya juga emang mahal hehe tapi ga bakal mengecewakan deh rasanya… kok jadi promosi yah ?? dikit-dikit deh nyuri ilmunya.

KETUPAT





Menu wajib lainnya pas hari raya adalah ketupat. Biasanya ketupat itu di temenin sama opor ayam, rendang, sambal goreng ati ampela, sate atau sayur labu tauco cabe ijo. ( ini sih kebiasaan keluargaku yah hehe)






selain menu di atas masih ada menu lain-lain yang biasanya di sajikan keluargaku yaitu uli goreng, kue wingko, tape ketan dan kue bolu. (kue bolu ini juga banyak varian rasa dan kreasinya loh !!) ini emak sama abah wajib bikin. disamping cemilan buat anak-anak misalnya comet (favoritku) -  karena comet makanan kreasi keluarga jadi ga ada imagenya , insya Allah next deh aku share ceritanya. 




Karena aku biasanya berlebaran di tasik, jadi semua keluarga aska tuh berkumpul. Anak cucu cicit yang tinggal di Jakarta dan di luar kota lainnya biasanya ngumpul pas hari raya itu. 

Duh makin ga sabar nunggu minggu depan. Semoga suka cita hari raya bisa di nikmati oleh smua umat muslim yang merayakan hari kemenangan yah, aamiin . . .

"Sedikit tapi Berkah, Banyak lebih Berkah lagi . . ."

Bulan suci ramadhan itu bulan penuh pahala. Kebaikan kecil yang kita perbuat di kasih imbalan pahala berlipat ganda. Makanya yuk berlomba-lomba bersedekah. Tidak harus banyak ko, yang penting ikhlas. Seperti ngisi uang kencleng saat terawih, ngasih bukaan ke tetangga yang tidak mampu, ngasih makanan ta’jil ke mesjid, ikut santunan antim. Tapi kalo mau banyak lebih bagus lagi. Sebagaimana ungkapan Nabi Sulaiman, "Semakin Engkau kayakan aku, semakin hebat sujud tangisku kepada-Mu ya Allah.(QS 38;32). 

Ada kegiatan rutin yang biasa di lakukan the Bronx family. Anak-anak ini bisa di bilang bukan kumpulan organisasi, bukan berasal dari keluarga kaya, hanya kumpulan sahabat yang sudah seperti keluarga. Satu hal yang aku sukai dari mereka adalah slalu membuat moment positif di bulan ramadhan. Aku sendiri menyebut hari ini "hari putih", entahlah apa maknanya tepat atau tidak, tapi suka aja menamainya. satu hari dimana hati kita menjadi bersih, putih. Meskipun motto nya sedikit tapi berkah, but aku salutttt banget deh sama kepedulian mereka terhadap sekitarnya. Semoga the Bronx family di beri rejeki yang melimpah sehingga bisa berbagi lebih banyak lagi, aamiin.

Kalo waktu dulu sebelum aku jadi bagian keluarga ini ada acara sahur OTR, tapi karena sekarang udah banyak yang berkeluarga juga agak repot untuk ngumpulin anak-anak smua. Kebiasaan kita sekarang adalah buka bareng, biasanya waktunya di 10 hari terakhir menjelang hari raya. Setelah buka, kita bagi-bagi makanan dan ampow ke anak yatim terus berkeliling kasih ampow juga ke janda dan nenek tua. Makanannya seadanya hasil dari masak-masak the Bronx family dan nominal ampownya juga ga besar. Tapi buat kita ini adalah saat kita merasakan bahwa bulan penuh berkah ini menjadi lebih sempurna. Sebenarnya kita tidak ingat lagi akan pahalanya. Kita beneran tulus dan merasa ini sudah jadi moment wajib tahunan yang ga boleh di lalaikan hehe,,, Semoga saja silaturahmi ini akan terus terjaga sampe the bronx family udah tua bahkan tutup usia , aamiin ya rabbal alamiin. 

Niat aku share juga bukan buat sombong, naudzubillah…

Hanya ingin berbagi cerita, siapa tau temen-temen termotivasi atau bahkan jadi punya ide lebih kreatif lagi buat berbuat kebaikan. Namun harus inget pesan kita yang penting niat karena Allah dan berdoa semoga nilai yang tak seberapa itu bisa bermanfaat bagi penerimanya. Ayo kita isi bulan penuh berkah ini dengan amalan kebaikan sebanyak-banyaknya.

Selasa, 15 Juli 2014

Cant wait that day . .

Menjelang mo lebaran dan liburan itu jujur stressfull. Semua pekerjaan di padatkan supaya saat masuk nanti tidak ada pendingan. Melelahkan memang tapi mengingat akan segera liburan panjang kadang rasa itu bisa di abaikan. Tapi masalahnya si M alias Males inilah godaan terbesarnya. Karena hawanya udah mau liburan jadi bawaannya tuh lazy bingittt..
2 hal yang berlawanan yah hehe ???

Yang menuhin pikiran itu malah hal-hal di luar kerjaan, misalkan prepare oleh-oleh buat saudara di kampung, kue-kue dan makanan apa aja yang harus di siapkan, mo zakat fitrah ama siapa ? dan baju lebaran hihi.. ini sih ga harus yah, cuma kaya udah tradisi aja lebaran pakai baju baru oppsst kaya anak kecil yah, but its true! Abis gimana situasi dan kondisi lingkungan yang mendukung buat beli baju lebaran. Entah di kantor, di keluarga pasti deh ada tradisi shopping THR.

Buat aku sih ga berlebihan ko, rasanya wajar aja kalo setahun sekali meramaikan idul fitri dan berbagi dengan keluarga. Kebahagiaan itu tidak akan diukur dari berapa nilainya tapi apa yang di rasakan di hatinya. Abah dan ema (kakek & nenek) pasti sudah merasa cukup bahagia ketika anak, cucu dan cicitnya berkumpul di rumahnya. Dan buat aku yang penat sama kota, beberapa hari di kampung itu bisa merefresh pikiran.

Selalu ada cerita haru dan bahagia mewarnai saat-saat kebersamaan dengan keluarga. Kangen kangenan dan pasti rameee. Its real family !!
Jadi ga sabar deh,,, tinggal 2 minggu lagi nih !!!

Semangatttt !! biar semua pekerjaan selesai dan bisa homeeyyyy

Kamis, 10 Juli 2014

Jihadmu dan Jihadku

“Aisyah, mohon ijinkan suamimu ini untuk berjihad!”, bujuk rayu suamiku untuk kesekian kalinya.
“Astagfirullah, abi. Tolong kasihani aku ! kita ini calon orang tua, gimana anak kita nanti kalo terjadi apa-apa sama kamu, tinggal menghitung hari aku akan menjadi ibu dan kamu jadi ayah ?” isakku membantah keinginannya untuk kesekian kalinya.
Sudah dari beberapa hari yang lalu suamiku meminta ijin untuk menjadi relawan Komite Solidaritas Indonesia untuk Pelestina (Kispa). Sedikitpun aku tak berani untuk membayangkan apa yang terjadi disana. “Tidak !” itu jawaban tegasku sejak pertama kali suamiku mengutarakan niatnya.

“abi di sini,  di sampingku juga berjihad sebagai suami dan ayah untuk putra kita nanti!, begitu banyak orang di luar sana, dan kenapa harus abi ?” aku mempertanyakan keseriusan niatnya
“karena hati abi yang terpanggil. Aisyah istriku sayang,, seberapa besar cintamu padaku dan seberapa besar cintamu pada Allah ?” Tanya suamiku
“ah udah ah, abi mulai lagi deh ! “ tangisanku tak tertahankan. Semoga calon bayi di dalam rahimku tidak merasakan resah yang mengganggu jiwaku. Apa aku egois ya Allah ??? Karena aku tidak sanggup merelakan suamiku untuk berjihad di jalanmu ? Apa aku berdosa jika aku takut kehilangan imamku ?

Sudah 2 hari ini suamiku tak lagi membahas masalah yang sama. Mungkin dia tidak mau aku terlalu khawatir. Kesehatanku memang menurun dan sempat pendaharan kemarin. Bukan cuma aku, keluarga besarku pun di rundung kegelisahan yang sama. Kenapa hanya seorang Yusuf yang tergetar hatinya ? seorang penjual buku yang rela meninggalkan keluarganya demi panggilan hatinya. Tidak !! aku benar-benar tidak sanggup menanggung kepergiannya. Ampuni hamba ya Allah.

Malam ini suamiku minta ijin tidur lebih awal. Mungkin dia terlalu lelah pikirku ! di tengah sayup hening malam aku mendengar rintihan seseorang menyenandungkan ayat-ayat suci al-Qur’an sambil terisak. Astagfirullah apa itu suara suamiku ?? sudah hampir 3 tahun kami menikah dan ini pertama kalinya aku mendengar suamiku menangis. Aku terbangun dan menghampirinya

“abi.. abi baik-baik sajakah ? tolong bilang sama umi apa yang membuat abi sedih hingga menangis seperti ini ? tanyaku pelan.
“maafkan abi aisyah, maafkan suamimu ini !” jawabnya sambil menyeka pipinya yang basah
“abi salah apa ? kenapa minta maaf ?” tanyaku makin heran
“maafkan abi karena tidak bisa menghapus keinginan abi, maafkan abi karena …” air matanya kembali berlinang, tak sanggup suamiku meneruskan kalimatnya “ pergilah bi, aku memang mencintaimu tapi Allah lebih mencintaimu dan ini jawabanku untuk pertanyaan abi kemarin !”
Dengan spontan suamiku memelukku, menciumi perutku,, Ya Allah dan inilah akhirnya keputusanku.

Sudah seminggu sejak kepergian suamiku. Tak terlewat sedetikpun aku berhenti berdzikir untuknya. Allah pasti menjaganya. Sehat terus yah nak, abi pasti pulang untuk kita. Sudah 9 bulan usia kandunganku dan hanya menunggu hari. Rasanya berat harus melewati proses persalinan tanpa suamiku. Tapi aku harus yakin Allah bersama kami.

Tamu pagi ini membuyarkan lamunanku yang tengah merindu pada suamiku yah sudah 2 minggu dan belum ada kabar dari suamiku. Dan semoga ini kabar baik. Tanpa berkata banyak sahabat suamiku hanya memberikan sepucuk surat.


Dear umi,
Apa kabar istriku sayang dan apa kabar jagoan abi ? Apa kabar keluarga di sana ? Aisyah, istriku aku bersyukur Allah menghadirkanmu di hidupku. Bidadari yang aku inginkan mendampingiku di dunia dan di akhirat kelak. Terima kasih sudah merelakan suamimu pergi berjihad. Aku tau hatimu terluka. Maka dari itu setiap hari aku slalu mengucapkan maaf di setiap sujudku untukmu.
Alhamdulilah aku sudah sampai di Pelabuhan Ashdod Israel, sekitar 30 km dari Gaza bersama ratusan relawan lainnya. Baru saja menginjakan kaki di tanah ini, sudah berguguran sahabat-sahabat abi oleh peluru zionis. Abi melihat senyum mereka yang tenang karena akan bertemu sang pemilik hakiki raga dan jiwa ini. Dan alhamdulilah abi masih baik – baik saja.

Aisyah jika kelak bayi kita lahir, tumbuh dewasa dan aku tak bisa mengajarinya. Tolong ceritakan tentang ayahnya, tentang agamanya, tentang saudara-saudaranya di sini. Biarkan darah jihad pun mengalir dalam dirinya, agar kelak diapun bisa mencintai Allah lebih dari apapun.
Aisyah sejujurnya hati ini lebih sakit dan pedih melihat kenyataan saudara-saudara kita yang berguguran. Ketika melihat bayi tergeletak berlumuran darah, abi berteriak “ALLAHU AKBAR!” abi ingat jagoan kita. Ketika melihat banyak perempuan yang menjadi korban pun abi ingat dirimu.
Aisyah.. terlalu bingung abi tak tahu harus menyampaikan apa. Shubuh ini,  Abi hanya ingin menyempatkan menyapamu dalam selembar kertas. Hanya supaya jika kelak Allah tak lagi mempertemukan kita, abi tak akan menyesalinya.
Aisyah apakah bayi kita sudah lahir ? kamupun pasti sedang berjihad. Aku slalu di sampingmu istriku, dalam doa. Bahkan aku bersalah karena belum menyiapkan nama panjang untuk putra kita, hanya nama iman yang terpikir.
Aisyah sampaikan maafku untuk ayah dan ibuku, untuk keluarga yang kutinggalkan jika aku tak bisa memenuhi harapan mereka untuk pulang. Aku hanya akan ikhlas dengan apapun yang Allah gariskan untukku. 
Aisyah istriku, aku sangat mencintaimu.


ada gambar di balik suratnya

Dari suamimu : Yusuf habibie.

Ketakutanku memang terjadi. Engkau mengambil apa yang memang hakmu Ya Allah, ikhlaskan hatiku. Ketika suamiku menghembuskan nafas terakhirnya engkau pun memberi nyawa untuk “Iman al Jihad” bayi kami. Yusuf habibie, suamiku tak pernah kembali dan aku hanya mendengar dari sejumlah media relawan Indonesia meninggal. Dan ada namamu disana. Engkau telah mendapatkan jihadmu suamiku, dan Allah telah memberikan jihadku. Semoga tak lagi kudengar isak tangismu di sana. Di tempat termulia untuk para pejihad,,,
Yusuf habibie suamiku, akupun sangat mencintaimu



Duka Gaza, Duka Muslim Sedunia

Duka yang luar biasa saat melihat BC di mana-mana mengenai pembantaian muslim di jalur Gaza Palestina. Air mata ini menetes menahan pedih melihat Puluhan mayat berserakan di tanah, ratusan korban luka-luka dan bangunan yang tinggal kepingan tak bersisa. Astagfirullah Zionis Israel yang keji, biadab !! Kemarahan yang tidak bisa tersampaikan, apa yang bisa di perbuat kita saudaranya ????


Aku ingat pertama kali melihat film tentang kekejaman Negara Israel terhadap warga palestina saat masih SD, tak terbayang sudah berapa lama sejak saat itu. Bertahun-tahun mereka bertahan dalam perang atas nama umat muslim sedunia. Mereka rela berkorban nyawa untuk melindungi tanah yang di haramkan untuk di pijak negara tak beradab itu.

Ya Allah yang Maha besar, apa daya hambamu yang lemah ini ?? tak mungkin sanggup mengangkat senjata dan berjihad di sana. Hanya bisa memberikan kekuatan melalui Doa dan sumbangan yang tidak seberapa. Seandainya semua muslim di dunia memiliki kepedulian yang sama besar, apa masih tidak mungkin kekejaman itu di sirnakan ??

Ya Allah yang Maha besar, Lindungilah saudara-saudara kami disana. Kuatkan hati dan iman mereka untuk tetap berada dalam rahmatMu. Ketuklah pintu hati semua muslim untuk tergerak memberi pertolongan. Ya Allah yang Maha Segalanya, jikapun inilah ketetapanMu atas Takdir mereka, semoga syurga Firdaus akan menjadi balasan untuk pengorbanan mereka.

Tahukan temen-temen beredar BC mengenai Dokumen rahasia “Program Zionis Yahudi” yang di dalamnya berisi scenario untuk melenyapkan Indonesia dan Pakistan tahun 2025 ?? Entah ini benar atau tidak kebenarannya, Semoga kita semua di beri perlindungan oleh Allah SWT. Karena perang panjang dengan bangsa yahudi akan berlanjut entah sampai berapa generasi lagi, dan ini cuma masalah giliran. Tapi naudzubillah, semoga negara kita terjauh dari hal itu. Krisis iman sekarang melanda negaraku yang damai, entah apa jadinya jika negara ku berperang ??

Temen-temen pasti udah banyak lihat foto-foto kekejaman mereka. Aku gamau share lagi. Bukan bermaksud tidak mau peduli, hanya rasanya miris setiap kali melihatnya.  Duka Gaza Duka muslim sedunia, semoga doa kami semua terkabul dan pertolongan Allah akan segera tiba, amin. Ayo temen-temen do it something real. Tidak hanya menyebar BC tapi bener-bener sholat dan berdoa, memberi sumbangan

Bikin puisi, sedih sendiri, nangis sendiri. bener-bener ga kebayang gimana keadaan dan perasaan mereka sebenarnya ?? atau seperti puisiku kah ??


Ibu.. dimanakah engkau kini ??
Selamatkah engkau dari senjata mereka ??

Mereka membenciku karena aku adalah
Salah satu dari penghapal al-Qur’an
Jujur aku takut bu,,
Tak tahu kemana harus berlari menghindar
Memikirkan bagaimana engkau berteriak
Resah mencariku kemana-mana..
Diantara serbuan senjata biadab mereka

Ibu.. aku melihat kawan-kawanku
Mereka tak lagi bernyawa
Mereka telah pulang
dan kini aku sendirian
Ibu aku menangis.. rasanya pedih bu
Sangat rindu pelukanmu
Tapi entah kau dimana ?

Ibu.. lihat aku sekarang,,
Aku tak lagi takut bu
Allah ada di hatiku
Di setiap doa yang tak henti aku panjatkan
Allahu Akbar Allahu Akbar
Dan aku pun merasa damai

Ibu.. di syurgakah engkau kini ??
Tunggulah aku bu,,
Karena segera aku akan menyusulmu
Aku mendengar Allah menjanjikannya

Untuk kita..

Rabu, 09 Juli 2014

Pesta Demokrasi Begin ...........

Horee.. Hari ini 09 Juli 2014 adalah pemilihan presiden yang ke – 7. meskipun di warnai serangkaian peristiwa tidak menyenangkan sebelumnya seperti black campaign, Kampanye sawer. Tapi yah alhamdulilah prosesnya berjalan lancer dan damai hari ini. Pasangan Capres dan Cawapres 2014 adalah Prabowo -  Hatta dan Jokowi – JK, nah siapakah pilihan teman-teman ???

Yang pasti baca basmallah dan tetapkan pilihan dari hati, jangan terpengaruh oleh siapapun. Dan pastikan no golput yah, suara kita yang akan menentukan nasib bangsa kita 5 tahun ke depan. Dan inget juga cukup coblos satu pasangannya. Kalo keduanya yah ngapain juga ??? bakalan ga di hitung dan sayang deh suaranya hilang.


Mudah-mudahan siapapun presiden dan wakil presiden kita nanti adalah orang yang amanah, jujur, berdedikasi tinggi dan bisa membawa perubahan yang signifikan untuk Negara Indonesia. Amin ya rabbal alamin.

Siapapun yang terpilih harus kita dukung yah. Karena ini bukan pertandingan loh. Meskipun mungkin pilihan kita tidak menang, tapi kita harus berbesar hati menerima keputusan pemilihan umum ini. Dan jikapun pilihan kita yang menang. Jangan sombong dan berbangga hati sama yang lainnya. Presiden dan Wakil Presiden terpilih adalah pemimpin kita smua.

So.. mana jari bertintanya ???

Banyak selebritis dan bahkan temen-temen yang upload foto mereka yang menunjukan jari mereka bertinta ungu sebagai bukti mereka telah melaksanakan kewajiban sebagai warga Negara yang baik. Ga pa pa ko, seru malah. Animo masyarakat tentang hari ini luar biasa berarti. dan mudah-mudahan bisa mensupport warga supaya next pemilu bisa menggunakan hak suaranya.

Lega juga semuanya selesai, semoga tidak ada perang BC di media sosial lagi yah dan semuanya bisa ikhlas menerima hasil perhitungan suara tanggal 22 Juli mendatang


GENK GONG

 Di post sebelumnya aku posting mengenai foto-foto liburanku sama temen-temen kampus (genk gong) dan temen-temen ayqu (the Bronx). Jadi kangen sama genk gong. Masih musim yah hari gini ngegank… kebiasaan punya temen deket dari SD, SMP, SMK (dhiway) sampe kuliah. Yah seru-seruan aja, biar lebih deket kaya family gitu. Dan sedih sebenarnya karena tidak ada genk pertemananku yang bertahan, silaturahmi masih jalan di media social. Cuma kalo buat ketemu aga susah banget sekarang karena beda kota dan masing-masing udah berkeluarga juga. Tapi mudah-mudahan ada kesempatan deh buat berkumpul dengan temen-temen lagi.

Nah yang masih anget banget ya genk waktu kuliah. Namanya genk gong. Kenapa namanya begitu entahlah, yang pasti karena berisik kali yah hehe, setiap ketemu pasti ketawa dan becanda terus. Bahkan saat kuliah kayanya ga seru kalo salah satu dari kita absen. Dosen aja sampe apal sama keberisikan kita hehe.. Ada 8 orang nih membernya (kaya k-pop aja ya member wew!) :

  • Ayub siagian tapi doi pengennya di panggil Agi rapasha. Si “tulang” yang satu ini emang terkenal supel, heboh dan aktif. Kalo ga ada dia yah berasa sepinya. Aku sering manggil dia abang, soalnya yah karena paling tua dan dituakan hehe. Sedihnya abang sakit dan terpaksa harus meninggalkan bangku kuliah, pekerjaan dan temen-temennya untuk berobat dan pulang ke medan. Dan lebih sedihnya lagi karena bang agi sengaja putus kontak sama kita smua di Jakarta. Yah wish bang agi sehat dan baik-baik saja di sana.

  • Dedy Surya : Orangnya baik, pendiam sih, tapi kadang-kadang ada suaranya juga hehe.. dia lucu dan suka bercanda. Kerjaannya telat kuliah, karena pulang kerja macet kali yah otw kampusnya. Dan sampe sekarang masih berjuang menyelesaikan skripsinya. Come on koko,, u can do it !
  • Suci Rahmawati : Orangnya baik, sahabat yang paling deket sampe sekarang sama aku. Dia dan aku punya banyak kesamaan, lucu sih emang aneh, but its real. Sama-sama suka ungu dan tosca, punya penyakit mag, suka banget baso dan banyak deh kesamaan lainnya. Alhamdulilah “ucie” panggilan akrabku, juga sudah ikut berhijab.


  • Novita Kartika Gunawan : Si mungil yang satu ini orangnya dewasa, mandiri dan paling sering di jadiin tempat curhat sama kita-kita. Salut banget hubungan jarak jauh dengan mantan pacarnya hingga berlabuh di pelaminan. Berarti aku sama anak genk gong lain saksi cinta mereka ya hehe, sekarang novi tinggal di papua… huffttt too far



  • Angelia : Si bontot yang paling cantik di Genk. Karena usianya paling muda makanya angel paling polos dan lucu. Dia yang biasanya menghangatkan suasana. Paling seru kalo dia pas cerita tentang pacarnya. Tapi sedih lia tidak melanjutkan kuliahnya sampai selesai dan memutuskan untuk menikah.
  • Yuyun Yuni Hatta : Panggilan kaka karena ka Yun lebih tua setahun dari aku. Orangnya supel, lucu dan rame banget. Ada aja yang bikin seru kalo ada kaka yang satu ini. Ga pernah kehabisan cerita pokoknya. ka yun masih berjuang menyelesaikan skripsinya dan mau sidang... alhamdulilah,,, tinggal selangkah lagi yah . .



  • Arif Firmansyah : Si jelek yang satu ini orangnya jail dan suka bercanda, ada aja becandaanya yang bikin genk Gong makin seru kalo ketemuan. Dia juga anaknya supel jadi cepet akrab ama siapa aja. yah kebalikannya aku hehe .Dan ayQu inilah yang slalu menemaniku kemana-mana, sabar banget.





  • Wina Fitri Wahyuni : aku no komen yah, ga seru ah bikin komentar ttg diri sendiri. hehe yang pasti bersama mereka aku slalu ceria dan bisa menjadi apa adanya. 







Jujur kangen . . . kangen banget pengen ngumpul sama semuanya. Tapi kayanya semenjak lulus kuliah, susah banget buat ketemunya. Maisng-masing udah sibuk sama kegiatannya. Contact aja jarang banget. Huffftttt miss u so much guys,,,,

Gatau deh gimana caranya bisa ngumpulin smuanya. Maybe it will be a miracle for us… but hopely it happen one day . . amin,,,
Tapi yang pasti sahabat bukan Cuma teman ketawa ketiwi, bukan Cuma teman maen, bukan seseorang yang slalu ada di samping kita tiap waktu. Tapi buatku sahabat adalah orang-orang yang slalu memberi keceriaan dalam ceritaku meski hanya dalam sepenggal waktu.










Rabu, 02 Juli 2014

On Vacation with Sahabat


Musim liburan itu emang paling seru spent time sama keluarga. Tapi jikapun tidak ada planning pergi sama keluarga, bisa hangout tuh sama sahabat. Tapi kemana ya enaknya ?? Ngemal, ah bosen ! itu mah bisa weekend dan kapan aja. Nonton, kalo pas kebetulan ada film yang bagus. Makan, jangan di tanya ini mah bisa every time yah hehe.. cari sesuatu yang special tapi ga alay (berlebihan) .. traveling yup,, its good. Keluar negeri ? no  . . . too expensive. Keluar kota ? nah boleh deh. Bikin schedule sederhana tentang tripnya. Ga usah jauh-jauh ko, atau kalo mau jauh juga gapapa cuma pertimbangkan juga timingnya. Berapa waktu liburannya yang kita punya. Dan yang paling penting di atas segalanya adalah….. dokumentasi hehe,,, kan ga seru kalo jalan-jalan tapi cuma di save di ingatan.

Nah aku mau share foto seru-seruanku sama geng gong (geng sahabatku di kampus ) dan the Bronx (gengnya ayqu), ga aku share smuanya sih, cuma biar inget aja moment menyenangkan sama sahabat-sahabat dan ayqu.


@ Ciseeng Bogor
@ lawang sewu (semarang)
 
@ Borobudur (Magelang)


@ Pantai Anyer Banten


@ Pantai Indrayanti (Yogya)
@ Kawah putih (Bandung)
@ tangkuban perahu (Bandung)




Hasil jeprat jepret seadanya, hehe yang penting kenangannya. Vacation itu ga harus mahal atau mewah. Asalkan sama sahabat terdekat pasti menyenangkan. Meskipun tidurnya ga di hotel cuma di wisma, makannya ga di restoran tapi di warung-warung pinggir jalan tapi itulah seninya liburan sama sahabat-sahabat. Pasti bawaannya ketawa terus.. Bismillah semoga ada waktu dan kesempatan buat maen lagi sama mereka , aamiin . .








Catatan Hati untuk Zahra

Ini memang bukan novel asma nadia, tapi dari kisah-kisah dalam novel itu aku baru tersadar ternyata banyak sekali aku melihat hal-hal tersebut disekitarku. Aku mungkin tidak bisa memahami apa yang di rasakan seorang istri dalam situasi seperti itu. Meski aku seorang perempuan sekalipun.

Aku mau share tentang cerita seseorang. Panggil saja dia Zahra. Perempuan yang kerap kali mendapat perlakuan sangat tidak wajar dari suaminya. Tidak hanya perlakuan kasar secara psikis namun diapun kerap kali disiksa secara fisik. Astagfirullah.. ?? Apa yang ada di benak laki-laki itu ?? jikapun dia sangat membenci istrinya, kenapa tidak menceraikannya ?? Sudah bertahun-tahun bertahan mendampingi suaminya yang “jahat” yang bahkan aku pikir psiko karena sifatnya yang slalu berubah-ubah ga jelas.  

Mungkin aku lebih cenderung berbalik dengannya. Hati aku yang lembut kaya “tahu” hehe . naudzubillah ga akan sanggup menanggung deritanya. Di bentak saja aku bisa nangis. Makanya ayQu ga pernah berkata kasar atau sekalipun membentakku. Karena dia tahu sifatku seperti apa. Terima Kasih Ya Allah karena telah memberikan pasangan yang baik buatku.

Lain halnya dengan Zahra, dia slalu terdiam mendengar hinaan yang di lontarkan suaminya. Kata-kata tak pantas terucap,  seolah dia bukan manusia atau makhluk tak berperasaan. Beberapa orang menyarankan dia untuk meninggalkan suaminya dan sempat diapun melarikan diri. Namun karena alasan putrinya dia kembali. Luka lebam yang menghiasi wajah dan tubuhnya kerap terlihat setiap kali suaminya merasa dia melakukan kesalahan. kesalahan apa ?? Konyol rasanya jika menyimak tidak ada satu alasan pun yang masuk akal. Suaminya posesive seolah istrinya ratu atau barang berharga yang tidak boleh di lihat orang lain, tapi mengapa dia memperlakukan istrinya tidak sebaik alasan dia untuk bersikap kasar.

Apakah dia berharap suaminya berubah ? atau bertahan karena merasa tak berdaya jika harus membesarkan putrinya sendirian ? entahlah hanya zahra yang tahu jawabannya. Ya Allah sedikitpun aku tak mampu  menyelami pikirannya. Setiap saat aku hanya bisa berdoa semoga dia menemukan jalan terbaik untuk kehidupannya dan aku hanya bisa mensupportnya untuk slalu sabar menerima takdirnya. Yah Sabar . . . hanya itu.  

Dan ini catatanku buat Zahra :

Dear Istri perindu syurga
Jika jalanmu penuh luka   
Jika hatimu penuh duka
Jika langit tak mampu menaungi laramu
Maka berlarilah…
Dengan tasbih kepada pemilik ketenangan sejati

Dear Istri perindu syurga
Mungkin jutaan hati tak memahamimu
Mungkin hujan menyamarkan air matamu
Mungkin senyuman menutupi pedihmu
Namun hanya doa yg menguatkan jiwamu

Demi si buah hati
Atau demi cinta yang terikat janji
Kau bertahan dalam derita
Namun senyapkan semuanya
dalam tahajud dan sujudmu

Zahra
Darimu aku belajar
Memahami menjadi seorang istri
Memahami menjadi seorang ibu
Adalah peran terindah
Yang Allah pilihkan

Zahra
Sama sepertimu, akupun merindukan syurga
Meskipun mungkin dengan cerita yang berbeda

Dear istri-istri sholeha
Di tempat yang Fana mungkin tak kau raih bahagia
Namun Semoga syurga Firdaus kelak
Kan menjadi hunian terakhir kita
Amin . . .